Dickies merupakan brand fashion asal Amerika Serikat yang sudah ada sejak tahun 1918 silam. Merek terkenal ini memproduksi beragam produk seperti baju, celana, jaket, sweater, kaos, hingga aksesoris layaknya tas, sepatu boots, dan ikat pinggang. Selain disukai oleh “anak skateboard” brand Dickies biasanya juga banyak dikenakan oleh anak band dan model. Karena merupakan brand ternama, tak aneh jika harga produk-produk Dickies dijual cukup mahal.
Di gerai Dickies Indonesia misalnya, untuk produk sweater Dickies saja harganya bisa berkisar antara Rp600 ribuan hingga hampir Rp800 ribuan. Sayangnya untuk tahun 2020 ini tampaknya Dickies Indonesia masih belum memasarkan koleksi jaket outdoor baru. Meski demikian, jaket outdoor Dickies original kondisi bekas atau second banyak beredar di situs e-commerce dengan harga berkisar antara Rp300 ribu hingga Rp500 ribuan.
Dibanding membeli pakaian bermerek dalam kondisi baru, beberapa kalangan masyarakat Tanah Air ternyata lebih senang membeli baju bekas impor dengan harga yang jauh lebih murah. “Ya, soalnya baju bekas impor itu murah dan bagus kualitasnya. Daripada beli mahal-mahal di mal,” kata salah satu pembeli bernama Ratih di Pasar Senen, Jakarta, seperti dilansir Beritasatu.
Pelanggan baju bekas impor kabarnya berasal dari kalangan menengah ke bawah hingga menengah ke atas. Beberapa anak muda pun kerap berbelanja barang bekas impor di Pasar Senen. “Saya biasanya cari merek yang bagus di sana. Kalau tahu produknya dengan baik, gampang membedakan mana yang asli dan bukan. Di Senen seringnya barangnya asli,” kata pelanggan bernama Rio.
Rio mengaku sering mencari jaket, tas, sampai celana impor. Meskipun yang dibeli adalah barang bekas, Rio rupanya tak pernah mengalami masalah seperti alergi kulit atau lainnya setelah memakai pakaian bekas impor. Sedangkan untuk celana, Rio biasanya mencari celana merek Dickies yang toko resminya hanya ada di Bali. “Produk yang dijual di Bali cukup mahal, bisa mencapai Rp600.000 untuk celana panjang. Sedangkan, di Pasar Senen bisa cuma Rp50.000,” tandas Rio.