Cap Panah Merah merupakan merek benih milik PT East West Seed Indonesia (EWINDO) yang dikenal telah memproduksi banyak benih berkualitas untuk mendukung sektor pertanian di Indonesia. Salah satu benih berkualitas yang dipasarkan adalah benih bawang daun. Harga benih bawang daun Cap Panah Merah Lokananta berkisar mulai Rp49 ribu, sedangkan untuk bibit bawang daun Blaze F1 harganya mulai Rp39 ribu hingga Rp45 ribu per bungkus isi 10 gram.
Karena merupakan merek yang terkenal, tak heran jika kemudian ada beberapa pihak tidak bertanggung jawab yang memalsukan benih Cap Panah Merah. Oleh sebab itu, untuk menanggulangi adanya benih palsu, pihak EWINDO pun meluncurkan official online store Panah Merah Go Online lewat e-commerce Shopee dan Bukalapak.
Dengan adanya toko resmi itu diharapkan bisa memudahkan para petani untuk mendapatkan bibit asli dari EWINDO. Pasalnya, berdasarkan sejumlah laporan ternyata ditemukan banyak benih di toko online atas nama Cap Panah Merah, tetapi sebenarnya produk benih itu palsu. “Kita buka toko di e-commerce ini supaya benih palsu tidak tersebar, jadi membeli di toko kita yang sudah pasti asli,” kata Glenn di Jakarta tahun 2019 lalu, seperti dilansir Kompas.
Ia mengaku sempat mengetes benih yang mengaku sebagai Cap Panah Merah di e-commerce. Setelah dibeli, kemudian diuji di laboratorium dan ternyata palsu. Padahal tiap produk yang dipasarkan oleh Cap Panah Merah sudah terdaftar di Kementerian Pertanian dan Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM.
Pihak EWINDO pun telah mengadukan temuan tersebut ke perusahaan e-commerce bersangkutan dan akhirnya sang penjual benih palsu pun akunnya disuspend. Sayangnya, peredaran benih palsu itu ternyata cukup luas. “Pemalsuan itu sangat marak, apalagi kalau benihnya laku dan harganya tinggi, pasti dipalsukan,” terang Glenn.
Guna meminimalisir pemalsuan dan menjamin para pelanggan agar memperoleh benih yang asli, EWINDO pun membuka toko online resmi. Platform online pun dipilih sebagai media penjualan supaya distribusi benih-benih Cap Panah Merah lebih luas menjangkau berbagai daerah di Indonesia. “Yang membedakan adalah cara kami meraih mereka. Kami menggunakan social media dan search ads yang bisa kami targetkan secara langsung kepada segmen pasar kami,” tutupnya.