Setiap penduduk di Indonesia tentu memiliki merk pasta gigi favorit masing-masing. Ada yang menyukai pasta gigi murah dengan busa melimpah atau ada pula yang menyukai pasta gigi dengan busa sedikit dan harganya cukup mahal. Semua itu memang kembali ke preferensi atau selera masing-masing. Namun setidaknya ada beberapa merek terkuat pasta gigi di Indonesia yang angka penjualannya di pasaran cukup tinggi.
Beberapa di antaranya adalah Pepsodent yang termasuk merek pasta gigi tertua di Indonesia lantaran sudah ada sejak tahun 1930-an. Pepsodent memiliki banyak varian pasta gigi mulai dari Pencegah Gigi Berlubang Fresh Cool Mint, Pepsodent Action Herbal, hingga yang terbaru adalah Sensitive Expert.
Lalu brand kedua yang termasuk produk terlaris di Indonesia adalah pasta gigi Close Up. Produk Unilever ini terkenal sebagai produk pasta gigi pemutih yang hadir dalam bentuk gel dengan berbagai varian rasa dan aroma yang menyegarkan. Kemudian ada merek Sensodyne yang diklaim sebagai pasta gigi terbaik khusus gigi sensitif.
Tak ketinggalan, ada pula merek pasta gigi Ciptadent yang dibanderol dengan harga relatif murah. Selain itu Ciptadent juga diklaim mampu mengurangi plak, menyegarkan napas, mencegah gigi berlubang, dan sebagainya. Lalu ada merek pasta gigi Enzim yang diklaim tanpa detergen, Systema Nano, Formula, Parodontax, Antiplaque, hingga Siwak F.
Dari sekian banyak merek tersebut, sebenarnya ada satu merek yang tentu sudah melekat di benak sebagian besar masyarakat Indonesia, yakni Odol. Saking melekatnya merek ini di benak masyarakat, banyak orang salah kaprah menyebut semua produk pasta gigi dengan nama ‘Odol’. Padahal Odol sendiri adalah nama merek pasta gigi yang sudah berpuluh tahun tak beredar di Indonesia.
Merek Odol begitu kuat tertancap di Indonesia karena telah didistribusikan sejak era kolonial dan beberapa tahun setelahnya. “Saking terkenalnya merek pasta gigi Odol sehingga banyak orang-orang Jawa (bahkan sampai sekarang) masih menyebut pasta gigi dengan ‘odol’,” tulis Albertus Budi Santoso, seperti dilansir Tirto.
Odol sendiri merupakan merek besutan perusahaan Jerman yang didirikan oleh Kart August Lingner bernama Dresden Chemical Laboratory Lingner tahun 1892 silam. Odol hadir sebagai merek produk obat pembersih mulut asal Jerman dan pasta gigi merek Odol baru masuk pasar tahun 1903. Kata Odol merupakan singkatan dari 2 kata Yunani, yakni odus (gigi) dan oleum (minyak).