Jakarta – Sedikit lebih rendah dari posisi penutupan di hari sebelumnya, Rupiah mengakhiri perdagangan Selasa (26/4) di level Rp 13.206/USD. Berdasar data laman Bloomberg, Rupiah ditutup dengan pelemahan 7 poin atau 0,05% dibandingkan posisi penutupan pada hari Senin (25/4).
Pelaku pasar sedang menunggu hasil rapat Bank Sentral AS (Federal Reserve) yang digelar hari ini dan esok (26-27 April 2016). Efeknya, Rupiah dan sejumlah mata uang Asia Tenggara keok dibuatnya.
“(masih ada) ketakutan dari asing. Rupiah masih akan bergerak di kisaran 13.000-13.500,” ujar Kiswoyo Adi Joe, Managing Partner dari PT Investa Saran Mandiri ketika dihubungi hari ini (26/4).
Awalnya, Rupiah dibuka di level Rp 13.210 per dolar AS dengan pelemahan 0,08% atau 11 poin pada awal transaksi perdagangan hari ini. Gerak Rupiah terpantau perlahan melandai hingga melemah 27 Poin (0,20%) di level Rp 13.226/USD pada penutupan sesi I perdagangan IHSG.
Meski sedikit membaik setelah jeda siang, Rupiah tetap berada pada teritori negatif. Pada pembukaan perdagangan sesi II, Rupiah sampai ke level Rp 13.219,50 per dolar AS dengan menyisakan pelemahan sebesar 20,50 poin (0,16%).